Implementasi Manajemen Risiko yang efektif dan efisien dilakukan secara berkelanjutan pada setiap fungsi dan hirarki dalam Perseroan. Dalam setiap tahapan implementasi, Perseroan mengidentifikasi dan menganalisis seluruh risiko baik Risiko Utama yang dapat mengganggu sasaran PI secara konsolidasi (Risk That Matter/RTM) maupun risiko unit kerja yang mengganggu pencapaian sasaran unit kerja (Non Risk That Matter/Non RTM). Setiap risiko yang teridentifikasi dikategorikan berdasarkan taksonomi risiko yang berlaku di Perseroan, yaitu Risiko Strategis, Risiko Operasional, Risiko Keuangan, dan Risiko Kepatuhan & Hukum.